Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin menyerahkan bantuan paket sembako kepada masyarakat dalam rangka Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) yang telah disiapkan Dinas Sosial setempat.
 
"Bantuan paket sembako ini dalam rangka HKSN dan diberikan untuk membantu masyarakat yang tengah kesulitan membeli bahan pokok karena naiknya harga akibat inflasi," ujar wali kota, Rabu.
 
Penyerahan bantuan paket sembako yang totalnya mencapai 400 paket dilakukan wali kota di aula Dinas Sosial didampingi Kepala Dinas Rokhyat Riyadi bersama sejumlah pimpinan SKPD Pemkot Banjarbaru.
 
Menurut wali kota, bantuan yang disiapkan dalam rangka HKSN itu sebagai bentuk kepedulian Pemkot Banjarbaru di tengah naiknya harga bahan pokok bersamaan naiknya harga BBM dan tarif listrik.
 
"Harapan kami, bantuan paket sembako dapat meringankan beban masyarakat yang tengah mengalami kesusahan akibat kenaikan harga bahan pokok sehingga mereka tetap bisa menikmatinya," ucap wali kota.
 
Diharapkan pula, selain bermanfaat dan meringankan beban masyarakat, bantuan paket sembako digunakan optimal dan masyarakat tetap penuh semangat serta produktif di tengah kondisi sulit dan keterbatasan.
 
Kepala Dinas Sosial menambahkan, bantuan khusus diberikan kepada masyarakat yang belum pernah mendapat bantuan dari pemerintah, sehingga bisa meringankan beban mereka di tengah kondisi saat ini.
 
"Sasaran bantuan dalam rangka HKSN ini adalah masyarakat yang belum pernah mendapat bantuan pemerintah dan diharapkan dapat lebih meringankan beban sehingga kebutuhannya terpenuhi," ujar dia.
 
Dikatakan, paket sembako yang jumlahnya 400 paket disebar pada lima kecamatan dan sesuai usulan, setiap kecamatan menerima 80 paket bagi warganya yang sudah terdata di Dinas Sosial.
 
"Paket sembako yang kami bagikan berupa beras, minyak goreng, tepung terigu, susu cair, teh, ikan kaleng dan gula dengan harapan meringankan beban masyarakat memenuhi bahan pokok sehari-hari," katanya.
 
 
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022