Anggota Organisasi Amatir Radio Indonesia (Orari) Lokal Hulu Sungai Selatan (HSS) melaksanakan “Indonesia Parks On The Air” (IPOTA) di Taman Palidangan Sehati.
Panitia Pelaksana, H Yusran Fahmi, di Kandangan Minggu (19/3) mengatakan, IPOTA bertujuan memperkenalkan pariwisata yang ada banua, khususnya di HSS ke seluruh Indonesia maupun Internasional melalui high frequency.
"Untuk target pelaksanaan kegiatan dalam menjaring stasiun sebanyak-banyaknya, Insya Allah dalam waktu dua hari akan semakin banyak lagi mungkin ribuan,” katanya, saat memberikan keterangan.
Baca juga: Akhmad Yani sebut Orari Lokal HSS sangat istimewa, ini alasannya
Ketua Orari Lokal HSS, H. Herry Darmawan, mengatakan pelaksanaan IPOTA ini pertama kali di Kabupaten HSS, dan diharapkan kegiatan yang positif ini akan terus berlanjut.
“Kita ingin rekan-rekan kita yang mempunyai frekuensi bisa tertarik untuk berkunjung ke HSS, kami akan memperkenalkan wisata-wisata yang ada di HSS seperti Taman Palidangan ini, Loksado dan juga Tugu Ni’ih,” katanya.
Sementara itu, Bendahara Orari Lokal HSS, H. Anand, mengaku merasa senang dengan adanya kegiatan IPOTA ini, dan supaya kegiatan seperti ini akan merambah lagi ke daerah rawa seperti Nagara nantinya.
Pelaksanaan IPOTA berlangsung selam dua hari, dari hari Sabtu sampai Minggu atau 19 sampi dengna 20 Maret 2022, dengan bertindak sebagai aktivator atau petugas net ada 12 orang.
Baca juga: HM Zikri : Anggota Orari wajib bantu korban bencana
Para aktivator tersebut, yakni Djasruni Ahady (YB7MR), Rafiah (YDZMXI), Abdul Rasid (YD7KAV), M.Suriani (YD7IKR), Rahmat Hidayat (YD7KBL), Akhmad Mawardi (YDZMSK).
Kemudian, Barsih Riady (YB7LPM), Mahyudin Noor (YB7NGB), GT. Erfani (YB7JFW), M. Yamin Sanjaya (YB7HYN), Numan Hadi (YB7KBK) dan Adenan (YC7HPX).
Dihari pertama pelaksanaan IPOTA telah tercatat lebih dari 500 lebih stasiun radio amatir yang ikut berpartisipasi diseluruh Nusantara, dan bekerja menggunakan band HF 40 M SSB Frequency Hunting.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Panitia Pelaksana, H Yusran Fahmi, di Kandangan Minggu (19/3) mengatakan, IPOTA bertujuan memperkenalkan pariwisata yang ada banua, khususnya di HSS ke seluruh Indonesia maupun Internasional melalui high frequency.
"Untuk target pelaksanaan kegiatan dalam menjaring stasiun sebanyak-banyaknya, Insya Allah dalam waktu dua hari akan semakin banyak lagi mungkin ribuan,” katanya, saat memberikan keterangan.
Baca juga: Akhmad Yani sebut Orari Lokal HSS sangat istimewa, ini alasannya
Ketua Orari Lokal HSS, H. Herry Darmawan, mengatakan pelaksanaan IPOTA ini pertama kali di Kabupaten HSS, dan diharapkan kegiatan yang positif ini akan terus berlanjut.
“Kita ingin rekan-rekan kita yang mempunyai frekuensi bisa tertarik untuk berkunjung ke HSS, kami akan memperkenalkan wisata-wisata yang ada di HSS seperti Taman Palidangan ini, Loksado dan juga Tugu Ni’ih,” katanya.
Sementara itu, Bendahara Orari Lokal HSS, H. Anand, mengaku merasa senang dengan adanya kegiatan IPOTA ini, dan supaya kegiatan seperti ini akan merambah lagi ke daerah rawa seperti Nagara nantinya.
Pelaksanaan IPOTA berlangsung selam dua hari, dari hari Sabtu sampai Minggu atau 19 sampi dengna 20 Maret 2022, dengan bertindak sebagai aktivator atau petugas net ada 12 orang.
Baca juga: HM Zikri : Anggota Orari wajib bantu korban bencana
Para aktivator tersebut, yakni Djasruni Ahady (YB7MR), Rafiah (YDZMXI), Abdul Rasid (YD7KAV), M.Suriani (YD7IKR), Rahmat Hidayat (YD7KBL), Akhmad Mawardi (YDZMSK).
Kemudian, Barsih Riady (YB7LPM), Mahyudin Noor (YB7NGB), GT. Erfani (YB7JFW), M. Yamin Sanjaya (YB7HYN), Numan Hadi (YB7KBK) dan Adenan (YC7HPX).
Dihari pertama pelaksanaan IPOTA telah tercatat lebih dari 500 lebih stasiun radio amatir yang ikut berpartisipasi diseluruh Nusantara, dan bekerja menggunakan band HF 40 M SSB Frequency Hunting.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022