Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Wali Kota Banjarmasin H Muhidin mengakui resmi berduet dengan anggota Dewan Perwakilan daerah (DPD) RI Gusti Farid Hasan Aman untuk maju pada Pilkada tingkat provinsi tersebut melalui jalur independen.
Menurut dia, Kamis, duetnya dengan putra mantan Gubernur Kalsel Hasan Aman ini direstuai ulama besar Kalsel Tuan Guru Bahid, Barabai, Hulu Sungai Tengah (HST).
Muhidin pun mengungkapkan jargon duet mereka pada pilkada gubernur priode 2015-2020 ini "Muhidin Farid Murah Senyum".
Muhidin meyakini dengan Farid akan bisa sukses maju sebagai kontestan bacagub lewat jalur perseorangan atau independen karena sudah mengantongi dukungan 600 ribu lembar foto cofy kartu tanda penduduk (KTP) warga yang secara suka rela menyatakan dukungan pencalonannya dari 13 kabupaten/kota.
"Jadi saya memastikan maju pada Pilkada Gubernur ini lewat jalur independen, tidak ada keraguan lagi, sebab saya didukung masyarakat secara langsung," ujarnya.
Menurut Muhidin, persyaratan mengumpulkan dukungana foto cofy KTP warga lengkap dengan bukti tandatangnya sebanyak 8,5 persen untuk bisa maju sebagai calon gubernur perseorangan dari jumlah total pemilih di provinsi ini malah lebih dimilikinya.
"Mungkin yang saya serahkan nanti ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) hanya sekitar 350-400 ribu lembar saja foto cofy KTP warga yang mendukung saya, yang lainnya cadangan," bebernya.
Sebab yang dia dapat informasi, calon gubernur lewat jalur perseorangan atau independen pada Pilkada Gubernur Kalsel tahun ini hanya disyaratkan minimal mengantongi sebanyak 326 ribu dukungan atau foto cofy KTP warga pendukung.
Sebagaimana diungkapkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel Samahuddin Muharram, penyerahan syarat dukungan calon perseorangan atau independen bagi calon kepala daerah ini ditunggu pihaknya mulai 28 Mei hingga 7 Juni 2015 ini.
"Berkas dukungan berupa foto cofy KTP warga yang mendukung bacagub independen ini harus lengkap tandatangan bersangkutan dan tanggal dimintanya juga dilampirkan, ini untuk verifikasi di lapangan terhadap dukungan ganda," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
Menurut dia, Kamis, duetnya dengan putra mantan Gubernur Kalsel Hasan Aman ini direstuai ulama besar Kalsel Tuan Guru Bahid, Barabai, Hulu Sungai Tengah (HST).
Muhidin pun mengungkapkan jargon duet mereka pada pilkada gubernur priode 2015-2020 ini "Muhidin Farid Murah Senyum".
Muhidin meyakini dengan Farid akan bisa sukses maju sebagai kontestan bacagub lewat jalur perseorangan atau independen karena sudah mengantongi dukungan 600 ribu lembar foto cofy kartu tanda penduduk (KTP) warga yang secara suka rela menyatakan dukungan pencalonannya dari 13 kabupaten/kota.
"Jadi saya memastikan maju pada Pilkada Gubernur ini lewat jalur independen, tidak ada keraguan lagi, sebab saya didukung masyarakat secara langsung," ujarnya.
Menurut Muhidin, persyaratan mengumpulkan dukungana foto cofy KTP warga lengkap dengan bukti tandatangnya sebanyak 8,5 persen untuk bisa maju sebagai calon gubernur perseorangan dari jumlah total pemilih di provinsi ini malah lebih dimilikinya.
"Mungkin yang saya serahkan nanti ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) hanya sekitar 350-400 ribu lembar saja foto cofy KTP warga yang mendukung saya, yang lainnya cadangan," bebernya.
Sebab yang dia dapat informasi, calon gubernur lewat jalur perseorangan atau independen pada Pilkada Gubernur Kalsel tahun ini hanya disyaratkan minimal mengantongi sebanyak 326 ribu dukungan atau foto cofy KTP warga pendukung.
Sebagaimana diungkapkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel Samahuddin Muharram, penyerahan syarat dukungan calon perseorangan atau independen bagi calon kepala daerah ini ditunggu pihaknya mulai 28 Mei hingga 7 Juni 2015 ini.
"Berkas dukungan berupa foto cofy KTP warga yang mendukung bacagub independen ini harus lengkap tandatangan bersangkutan dan tanggal dimintanya juga dilampirkan, ini untuk verifikasi di lapangan terhadap dukungan ganda," ucapnya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015