Masyarakat menyerbu Polsekta Banjarmasin Tengah untuk mengikuti vaksin COVID-19 yang dibuka secara massal bagi umum pada Jumat.
"Antusias masyarakat sangat tinggi untuk divaksin. Selain yang sudah terdaftar, banyak juga yang datang tapi namanya tidak terdata namun tetap kami layani sepanjang vaksin yang tersedia cukup," kata Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol Irwan Kurniadi.
Agar tak terjadi kerumunan, ungkap Irwan, pihaknya telah membagi waktu kedatangan setiap warga demi terjaganya protokol kesehatan yaitu menjaga jarak.
"Jumlah yang terdata di Bhabinkamtibmas sebanyak 260 orang. Untuk vaksin sendiri yang tersedia 300 dosis. Namun faktanya cukup banyak juga masyarakat datang di luar yang terdata," jelasnya.
Bagi yang belum divaksin pada hari ini, Irwan mengimbau agar masyarakat dapat mengikutinya pada program vaksinasi berikutnya yang saat ini dilaksanakan Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin secara simultan.
Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol Irwan Kurniadi saat mengawasi pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat. (ANTARA/Firman)
Meski telah divaksin, Irwan mengingatkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan karena divaksin bukan berarti seseorang menjadi kebal dari COVID-19.
"Vaksin ini hanya sebagai pendukung imunitas tubuh. Jadi harapannya jika sampai terpapar juga, efeknya tidak parah bagi tubuh sehingga menekan angka kematian," tandas alumni Akpol 2006 itu.
Kegiatan vaksinasi di Polsekta Banjarmasin Tengah turut dihadiri Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto dan Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan yang mengecek langsung pelaksanaannya oleh personel Bidang Kedokteran dan Kesehatan serta Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat III Hoegeng Imam Santoso Banjarmasin sebagai vaksinator.
