Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Suharyono memastikan keamanan surat suara hasil pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden 2014 yang kini sudah tersimpan di lima kecamatan di Banjarmasin dijaga dengan ketat hingga ke jenjang akhir.
Menurut dia, keamanan kotak surat suara yang tersimpan di kantor kecamatan tidak perlu dirisaukan keamanannya, sebab dijaga dengan ketat tidak hanya dari kepolisian, namun juga dari pihak TNI dan juga unsur masyarakat dan pemerintah kota.
Kebersamaan menjaga dokumen negara yang sangat penting ini serius dilakukan, karena menyangkut kemurnian rakyat memilih pemimpin untuk bangsa ini lima tahun kedepan.
"Hingga kita harus memastikan kotak suara ini terus aman hingga pergeserannya kejenjang selanjutnya pada saat rekapitulasi di KPU Kalsel. Dan pergeseran-persegesar itu akan kita terus jaga, dan dijaga, betul-betul," tegasnya.
Suharyono menyatakan, dengan kekuatan kepolisian yang bertugas mengamankan jalannya Pilpres di kota ini, yakni, sebanyak 520 orang dibantu unsur TNI, Linmas, Pemkot, unsur masyarakat pada umumnya, Pilpres di Banjarmasin dapat dinyatakan berjalan lancar, aman, dan sukses saat ini.
Harapannya, kata Suharyono, keadaan ini berjalan terus hingga tanggal 22 Juli nanti saat KPU Pusat mengumumkan hasil prolehan suara masing-masing kandidat presiden dan wakil presiden terpilih.
"Masyarakat diharapkan menerima nantinya dengan gembira siapa saja yang akan terpilih, dan mendukungnya, seraya berdoakan moga mereka bisa membawa negara kita ini kearah yang lebih baik," pungkasnya./ee
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Menurut dia, keamanan kotak surat suara yang tersimpan di kantor kecamatan tidak perlu dirisaukan keamanannya, sebab dijaga dengan ketat tidak hanya dari kepolisian, namun juga dari pihak TNI dan juga unsur masyarakat dan pemerintah kota.
Kebersamaan menjaga dokumen negara yang sangat penting ini serius dilakukan, karena menyangkut kemurnian rakyat memilih pemimpin untuk bangsa ini lima tahun kedepan.
"Hingga kita harus memastikan kotak suara ini terus aman hingga pergeserannya kejenjang selanjutnya pada saat rekapitulasi di KPU Kalsel. Dan pergeseran-persegesar itu akan kita terus jaga, dan dijaga, betul-betul," tegasnya.
Suharyono menyatakan, dengan kekuatan kepolisian yang bertugas mengamankan jalannya Pilpres di kota ini, yakni, sebanyak 520 orang dibantu unsur TNI, Linmas, Pemkot, unsur masyarakat pada umumnya, Pilpres di Banjarmasin dapat dinyatakan berjalan lancar, aman, dan sukses saat ini.
Harapannya, kata Suharyono, keadaan ini berjalan terus hingga tanggal 22 Juli nanti saat KPU Pusat mengumumkan hasil prolehan suara masing-masing kandidat presiden dan wakil presiden terpilih.
"Masyarakat diharapkan menerima nantinya dengan gembira siapa saja yang akan terpilih, dan mendukungnya, seraya berdoakan moga mereka bisa membawa negara kita ini kearah yang lebih baik," pungkasnya./ee
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014