Oleh Syamsuddin Hasan
Banjarmasin, (Antaranews.Kalsel) - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Bulan Bintang (PBB) Kalimantan Selatan H Pangeran Ibrahim menyatakan, pihaknya sudah menyiapkan laporan dana kampanye sebagaimana peraturan perundang-undangan.
"Laporan dana kampanye tersebut sedang kami susun, insya Allah 26 Desember 2013 kami sampaikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel," ujarnya, di Banjarmasin, Sabtu.
Namn politisi muda Partai Bulan Bintang (PBB) yang menyadang gelar sarjana hukum Islam itu belum bersedia menyebut jumlah dana kampanye dari partai politik (parpol) tingkat provinsi tersebut.
Begitu pula dana kampanye dari masing-masing calon anggota legislatif (caleg) PBB untuk menjadi anggota DPRD Kalsel, hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2014.
"Besaran dana kampanye dari parpol kami, nanti kami sampai kepada publik melalui media, sesudah kami laporkan ke KPU. Karena kurang etis, sebelum laporan ke KPU sudah diumumkan," katanya menjawab Antara Kalsel.
"Tapi yang jelas, dana kampanye dari PBB Kalsel tak akan menyalahi aturan, baik dalam sumber pendapatan maupun pengeluaran," tandas calon anggota DPR-RI asal daera pemilihan (dapil) provinsi tersebut pada Pemilu 2014.
Sebelumnya Haji Ahim (sapaan akrab H Ibrahim) anggota DPRD Kalsel periode 2004 - 2009 dari PBB, dan hasil Pemilu 2009 kurang beruntung untuk kembali menjadi wakil rakyat di tingkat provinsi tersebut.
Kemudian belum "seumur jagung" memimpin PBB tingkat provinsi tersebut, pengusaha muda yang juga berkecimpung dalam dunia politik itu, mencalon menjadi anggota DPR-RI melalui dapil Kalsel II dengan nomor urut satu.
Pada Pemilu 2014 untuk calon anggota DPR-RI, Kalsel kembali mendapat jatah sebanyak 11 orang, terbagi dua dapil, yaitu Kalsel I enam dan dapil Kalsel II lima orang.
Dapil Kalsel I terdiri Kabupaten Barito Kuala, Banjar, Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan dan Kabupaten Tabalong.
Sedangkan dapil Kalsel II meliputi Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Tanah Laut, Tanah Bumbu dan Kotabaru, kabupaten paling timur provinsi tersebut yang berbatasan dengan Laut Sulawesi dan Selat Makassar.
Hasil Pemilu 2009, jatah anggota DPR-RI untuk Kalsel pada dapil I diraih Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerinda dan Partai Amanat Nasional.
Di dapil Kalsel II diraih Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013
Banjarmasin, (Antaranews.Kalsel) - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Bulan Bintang (PBB) Kalimantan Selatan H Pangeran Ibrahim menyatakan, pihaknya sudah menyiapkan laporan dana kampanye sebagaimana peraturan perundang-undangan.
"Laporan dana kampanye tersebut sedang kami susun, insya Allah 26 Desember 2013 kami sampaikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel," ujarnya, di Banjarmasin, Sabtu.
Namn politisi muda Partai Bulan Bintang (PBB) yang menyadang gelar sarjana hukum Islam itu belum bersedia menyebut jumlah dana kampanye dari partai politik (parpol) tingkat provinsi tersebut.
Begitu pula dana kampanye dari masing-masing calon anggota legislatif (caleg) PBB untuk menjadi anggota DPRD Kalsel, hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2014.
"Besaran dana kampanye dari parpol kami, nanti kami sampai kepada publik melalui media, sesudah kami laporkan ke KPU. Karena kurang etis, sebelum laporan ke KPU sudah diumumkan," katanya menjawab Antara Kalsel.
"Tapi yang jelas, dana kampanye dari PBB Kalsel tak akan menyalahi aturan, baik dalam sumber pendapatan maupun pengeluaran," tandas calon anggota DPR-RI asal daera pemilihan (dapil) provinsi tersebut pada Pemilu 2014.
Sebelumnya Haji Ahim (sapaan akrab H Ibrahim) anggota DPRD Kalsel periode 2004 - 2009 dari PBB, dan hasil Pemilu 2009 kurang beruntung untuk kembali menjadi wakil rakyat di tingkat provinsi tersebut.
Kemudian belum "seumur jagung" memimpin PBB tingkat provinsi tersebut, pengusaha muda yang juga berkecimpung dalam dunia politik itu, mencalon menjadi anggota DPR-RI melalui dapil Kalsel II dengan nomor urut satu.
Pada Pemilu 2014 untuk calon anggota DPR-RI, Kalsel kembali mendapat jatah sebanyak 11 orang, terbagi dua dapil, yaitu Kalsel I enam dan dapil Kalsel II lima orang.
Dapil Kalsel I terdiri Kabupaten Barito Kuala, Banjar, Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan dan Kabupaten Tabalong.
Sedangkan dapil Kalsel II meliputi Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Tanah Laut, Tanah Bumbu dan Kotabaru, kabupaten paling timur provinsi tersebut yang berbatasan dengan Laut Sulawesi dan Selat Makassar.
Hasil Pemilu 2009, jatah anggota DPR-RI untuk Kalsel pada dapil I diraih Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerinda dan Partai Amanat Nasional.
Di dapil Kalsel II diraih Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013