Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, segera membentuk asosiasi Pengelola Sistem Peyediaan Air Minum dan Sanitasi (SPAMS) untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dengan air minum yang berkualitas.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Tanah Bumbu Nahrul Fajeri, di Batulicin, Rabu mengatakan, sistem penyedia air minum dan sanitasi menjadi target utama di setiap desa.

"Betapa pentingnya keberadaan kelompok pengelola SPAMS ditingkat desa dalam mengelola keberlanjutan sarana yang dibangun melalui Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS).

Dia mengutarakan, pembentukan asosiasi SPAMS segera dilakukan mengingat tugas dan fungsinya yang strategis untuk menjaga keberlanjutan hasil program yang sudah ada, maka diperlukan kelembagaan yang kuat dan berkinerja baik.

Sebagai pihak pemerintah, DPMD memiliki tanggung jawab dalam mengelola sarana yang telah dibangun melalui program Pansimas. Hal ini perlu dibarengi dengan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya air minum dan pengelolaan air yang baik.

Nahrul berharap, asosiasi ini mampu menjadi mediator antara masyarakat, pemerintah desa, pemerintah daerah dan pihak lainnya sehingga masyarakat dapat terpenuhi kebutuhan dasar air minum aman dan sanitasi yang layak secara berkelanjutan.

Sementara itu Asisten Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan Suhartoyo menambahkan, pencanangan target akses air minum dan sanitasi perlu didukung oleh berbagai pihak, selain pemerintah pihak swasta dan masyarakat.

Ditegaskan Suhartoyo, kerja sama ini perlu dilakukan karena pendanaan sudah ada di setiap desa masing-masing sehingga desa yang bersangkutan mampu menutupi seluruh kebutuhan pembiayaan yang diperlukan untuk investasi pengembangan SPAMS.

"Strategi kedepannya yang harus dilakukan adalah kolaborasi berbagai pihak yang terkait dengan program dan pendanaan bagi penyediaan air minum dan sanitasi untuk secara bersama-sama mendukung pencapaian target akses air minum dan sanitasi," pintanya.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020