Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tabalong menggelar rapat dengar pendapat dengan Forum Koordinasi LSM terkait rencana pembangunan 2020.

Dalam rapat dengar pendapat ini sejumlah anggota LSM meminta pemerintah daerah terbuka soal penggunaan anggaran APBD.

"Kami ingin rencana pembangunan bisa diakses masyarakat sehingga tahu penggunaan anggarannya," jelas satu anggota LSM Erwansyah.

 Selain menyoroti penggunaan anggaran daerah kalangan LSM juga meminta peningkatan kualitas jalan dan jembatan untuk memudahkan kegiatan perekonomian di desa.

Seperti dilontarkan Sabli dari LSM Borneo terkait rusaknya jembatan di Desa Bilas dan jalan sosial Desa Upau menuju Desa Bongkang.

Sementara itu selaku Koordinator Forkod Tabalong Erwan Susandi menyampaikan aspirasi mereka bukan untuk mencari 'penyakit' pemerintah daerah namun murni koreksi dan aspirasi dari masyarakat.

Rapat dengar pendapat yang dipimpin Wakil Ketua Dewan Jurni ini juga mendengarkan pemaparan dari Kepala Bappeda Mahdi Noor dan Kepala DPKKD Yuzan Noor.

Mahdi menyampaikan pertumbuhan ekonomi 2020 ditargetkan 3,87 dan angka kemiskinan 5,85 persen.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020