Presiden Joko Widodo mengirimkan sejumlah paket bantuan kepada warga Ambon yang terdampak gempa bumi serta kepada warga Wamena, Papua yang terimbas kerusuhan.
Sebanyak 2.000 paket bahan pokok Bantuan Presiden telah diserahkan kepada Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku pada Selasa (1/10)," demikian siaran pers dari Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Erlin Suastini dikutip ANTARA di Jakarta, Rabu.
Bantuan itu akan disalurkan ke sejumlah lokasi terdampak gempa bumi di Provinsi Maluku antara lain Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, dan Kabupaten Seram Bagian Barat.
Baca juga: 15 ribu warga masih mengungsi akibat gempa Ambon
Selain itu, 1.380 paket Bantuan Presiden untuk Wamena sedang dalam perjalanan menuju Papua dan direncanakan tiba di kota itu pada Rabu.
Bantuan diangkut pesawat Hercules A-1320 TNI-AU yang bertolak dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Selasa.
Kemudian pengiriman 3.620 paket bantuan berbeda menunggu jadwal keberangkatan pesawat berikutnya yang dibagi dalam dua tahap pengiriman yaitu pada Kamis (3/10) dan Jumat (4/10).
Paket bantuan yang disalurkan terdiri dari 5 Kg beras, 1 Kg gula pasir, 1 liter minyak goreng, 1 kotak teh celup, 1 kotak biskuit dan 1 botol air mineral.
Berdasarkan laporan BPBD Provinsi Maluku pada 29 September 2019, jumlah korban bencana gempa bumi yang meninggal dunia sebanyak 30 orang dan luka-luka sebanyak 156 orang.
Baca juga: 1.300 warga Sulsel di Papua mengungsi akibat kerusuhan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Sebanyak 2.000 paket bahan pokok Bantuan Presiden telah diserahkan kepada Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku pada Selasa (1/10)," demikian siaran pers dari Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Erlin Suastini dikutip ANTARA di Jakarta, Rabu.
Bantuan itu akan disalurkan ke sejumlah lokasi terdampak gempa bumi di Provinsi Maluku antara lain Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, dan Kabupaten Seram Bagian Barat.
Baca juga: 15 ribu warga masih mengungsi akibat gempa Ambon
Selain itu, 1.380 paket Bantuan Presiden untuk Wamena sedang dalam perjalanan menuju Papua dan direncanakan tiba di kota itu pada Rabu.
Bantuan diangkut pesawat Hercules A-1320 TNI-AU yang bertolak dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Selasa.
Kemudian pengiriman 3.620 paket bantuan berbeda menunggu jadwal keberangkatan pesawat berikutnya yang dibagi dalam dua tahap pengiriman yaitu pada Kamis (3/10) dan Jumat (4/10).
Paket bantuan yang disalurkan terdiri dari 5 Kg beras, 1 Kg gula pasir, 1 liter minyak goreng, 1 kotak teh celup, 1 kotak biskuit dan 1 botol air mineral.
Berdasarkan laporan BPBD Provinsi Maluku pada 29 September 2019, jumlah korban bencana gempa bumi yang meninggal dunia sebanyak 30 orang dan luka-luka sebanyak 156 orang.
Baca juga: 1.300 warga Sulsel di Papua mengungsi akibat kerusuhan
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019