Balangan, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, serahkan bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) kepada masyarakat di daerah terdampak banjir dan rawan pangan, di Unit Pemukiman Transmigrasi Lajar-Papuyuan, Kecamatan Lampihong, Rabu (7/6).
Sebanyak 1.440 ton beras diserahkan Dinas Ketahanan Pangan setempat kepada 90 kepala keluarga dengan 315 jiwa, yang sampai saat ini masih menetap di desa yang rentan rendaman air kiriman.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Balangan Rahmadi menyebutkan, bantuan beras ini hanya mampu untuk memenuhi kebutuhan warga selama satu bulan. Memang pada dasarnya pihaknya merencanakan akan membagikan beras untuk kebutuhan selama dua bulan, namun persedian pangan daerah yang tidak memungkinkan.
"Sebetulnya kita menargetkan akan memberikan bantuan beras kepada warga untuk memenuhi kebutuhan selama dua bulan, tapi karena persedian pangan kita tidak memungkinkan, jadi kita bagikan untuk kebutuhan satu bulan saja," jelasnya.
Sementara itu Bupati Balangan, H Ansharuddin mengatakan, akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan BPBD setempat untuk menambah bantuan beras kepada warga, sehingga warga tidak perlu khawatir.
"Kita akan koordinasikan dengan Dinas Sosial dan BPBD Balangan, untuk kebutuhan beras tambahan, saya rasa warga tidak perlu khawatirkan itu," ujarnya.
Kemudian ia juga mengingatkan warganya agar selalu tanggap dan waspada terhadap berbagai bencana alam dan musibah yang melanda "Bumi Sanggam" seperti banjir tiba-tiba, kebakaran dan lain sebagainya.
"Saya harap semua pihak terkait agar cepat tanggap terhadap bencana atau musibah yang menimpa warga, sehingga masyarakat cepat terbantu, dan masyarakat agar terus waspada terhadap kemungkinan bencana alam seperti banjir mendadak, atau kebakaran," sampainya.
Dalam acara tersebut, Bupati Balangan, H Ansharuddin secara pribadi membantu warganya berupa uang tunai kepada 90 kepala keluarga dan 7 guru honorer setempat, dengan total puluhan juta rupiah.