Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepala Badan Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Kota Banjarmasin Nortajidi menyatakan, puluhan miliar rupiah dana Corporate Social Responsibility (CSR) di daerahnya selama ini tidak terkoordinir penyalurannya.
"Maksudnya kita tidak terkoordinir penyalurannya itu dengan pemerintah kota, sebab perusahaan menyalurkan dana tanggung jawab sosial perusahaannya itu secara sendiri-sendiri," ujarnya di Balaikota, Kamis.
Harapannya kedepan, kata dia, penyeluaran CSR yang dilakukan pihak perusahaan di daerah ini terkoordinir dengan program pembangunan pemerintah kota, tidak berjalan sendiri.
"Sebab kalau dalam pemetaan atau pendataan yang kita lakukan dalam penyaluran dana CSR di perusahaan-perusahaan ini, pada 2015 lalu totalnya mencapai Rp16 miliar," ungkapnya.
Dana puluhan miliar ini, beber Nortajidi, sebagian besarnya tidak diketahui pemerintah daerah penyalurannya, hanya saat pendataan diketahuinya kemana saja diberikan.
"Jadi kedepan kita harap ada laporan dari pihak perusahaan kepemerintah sebelum menyalurkan CSR itu kemasyarakat, sehingga bisa bersinergi dengan program pembangunan kota ini," ujarnya.
Dengan dilakukannya revisi Perda nomor 2 tahun 2012 tentang CSR di daerah ini, ungkap dia, akan lebih tertib dan trasparan penyaluran CSR kedepannya, dan lebih terkoordinir, hingga masyarakat bisa merasakannya.
"Harapan anggota dewan daerah ini mendapat laporan penyaluran dana CSR ini juga bisa diberikan, sehingga sama-sama bisa menyawasinya," paparnya.
Sebab, ujar dia, program CSR bisa memberikan implikasi positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat jaringan kemitraan antara masyarakat, pemerintah dan dunia usaha, seperti dinyatakan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal.***3***
(T.KR-SKR/B/H005/H005) 11-02-2016 18:17:53
Puluhan Miliar Rupiah Penyaluran CSR Tak Terkoordinir
Jumat, 12 Februari 2016 9:57 WIB
Maksudnya kita tidak terkoordinir penyalurannya itu dengan pemerintah kota, sebab perusahaan menyalurkan dana tanggung jawab sosial perusahaannya itu secara sendiri-sendiri