Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tanah Laut (DPRD Tala) setuju Rancangan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2015 dibahas bersama pemerintah kabupaten setempat.
"Pada dasarnya tujuh fraksi di DPRD Tala setuju RAPBD 2015 dibahas lebih lanjut bersama eksekutif," kata Ketua DPRD Tala, Ahmad Yani, pada rapat paripurna di DPRD Tala, Selasa (21/10).
Menurutnya, adanya koreksi maupun masukan dari fraksi hendaknya direspon pemerintah kabupaten, hal itu tidak lain sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tanah Laut.
"Masukan maupun kritikan dari fraksi hendkanya direspon, semua itu untuk kebaikan bersama dalam membangun Tanah Laut," ujarnya.
Sementara, Juru Bicara Fraksi Amanat Sejahtera, Ikhwan Hairiri menegaskan, ada beberapa hal yang menjadi perhatian fraksi Amanat Sejahtera, seperti keberadaan air bersih yang saat ini sangat diperlukan masyarakat kota maupun desa.
"Ketersediaan air bersih saat ini tidak saja diperlukan masyarakat di ibukota kabupaten saja, namun di pedesaan juga demikian," tegasnya.
Lebih lanjut dia mengemukakan, dalam RAPBD 2015 pihaknya juga menyoroti masalah anggaran Rp 11 miliar yang diperuntukan pembangunan rumah sakit dan keberadaan Perusahaan Daerah Baratala.
Sebelumnya, Bupati Tanah Laut, H Bambang Alamsyah mengatakan, pada RAPBD Tala 2015 pemerintah kabupaten memproyeksikan anggaran sebesar Rp 1,6 triliun.
"Anggaran RAPBD 2015 jika dibandingkan APBD Perubahan 2014 terjadi kenaikan, dari Rp 1,3 triliun menjadi Rp 1,6 triliun," tegasnya.