Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepala Kepolisian Resor Kota Banjarmasin,Kalimantan Selatan, Kombes Pol Suharyono Sik SH di Banjarmasin, Selasa mengatakan, ada sekitar 600 perseonil dari jajarannya dikerahkan melakukan pengamanan Pemilu.
"Dalam pengamanan Pemilu legeslatif akan terus melakukan pengawasan serta menjaga kotak suara jangan sampai ada oknum atau sekelompok orang yang ingin mengambil kotak tersebut," katanya kepada pers di Banjarmasin, Selasa.
Menurutnya, tugas personil yang digeser ke Polsekta-Poleskta tersebut, untuk melakukan penjagaan dan pengawasan terhadap keberadaan kotak suara untuk Pemilu Legeslatif 2014.
Apabila kotak suara tersebut sudah diserahkan kekecamatan atau kekelurahan maka personil polisi yang sudah ditunjuk mengawal kotak suara itu harus terus melekat.
Bukan itu saja, polisi yang ditugaskan untuk mengawal kotak suara tersebut, melekat hingga kotak tersebut dikirim ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) guna dilakukan penghitungan suara secara keseluruhan.
Terus dikatakan, tugas polisi yang mengawal kotak suara itu, baru bisa dikatakan aman, apabila kotak tersebut sudah berada ditangan KPU, sehingga polisi yang mengawal itu bisa sedikit istirahat.
"Polisi yang sudah ditunjuk mengawal kotak suara itu, harus tetap ada jangan sampai tidak ada, pada saat dilakukan pengecekan terhadap anggota yang d lapangan," terang pria berbadan besar.
Diharapkan masyarakat bersama anggota TNI-Polri bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban saat Pemilu 2014 berlangsung, serta ciptakan kondisi yang kondusif.
Bukan itu saja, TNI-Polri siap melakukan pengamanan baik Pemilu Legeslatif, Presiden maupun Kepala Daerah nantinya, semua itu demi kelancaran pesti demokrasi tersebut.
 Selain itu, Polri juga siap untuk menjaga netralitas pada Pemilu 2014, tidak ada satu polisipun yang memihak salah satu partai atau calon dari partai-partai politik, demikian Suharyono.  Â